Dalam kehidupan seorang manusia, ada fase atau tahapan tumbuh dan kembang yang dilalui. Salah satu fase atau masa yang cukup signifikan dalam pertumbuhan dan perkembangan manusia adalah masa remaja atau masa pubertas.
Masa remaja atau pubertas ini pada umumnya dimulai dari usia 8 hingga 13 tahun untuk remaja perempuan dan 10 hingga 16 tahun untuk remaja laki-laki.
Pada masa ini, ada banyak hal yang berubah dalam hidup seorang manusia. Pertambahan tinggi yang pesat, suara yang mulai berubah pada remaja laki-laki, adanya masa haid atau menstruasi yang mulai dialami remaja perempuan, dan sederet perubahan-perubahan lainnya, baik secara fisik maupun emosional.
Dikarenakan perubahan-perubahan tersebut, para remaja sangat dianjurkan untuk selalu menjaga kesehatan. Menjaga kesehatan di masa pubertas meliputi menjaga kesehatan tubuh, reproduksi, hingga kesehatan mental para remaja.
Bagaimana caranya menjaga kesehatan bagi para remaja yang baru saja menginjak masa pubertas?
Kiat-Kiat Menjaga Kesehatan Ketika Masa Pubertas Datang Menyapa
Masa remaja atau masa pubertas adalah masa pertumbuhan, masa yang begitu signifikan dalam pertumbuhan serta perkembangan seorang manusia. Oleh karena itu, para remaja dianjurkan untuk senantiasa menjaga kesehatan dengan baik pada masa ini.
Kali ini, Xamux akan membagikan beberapa kiat atau tips yang bisa diterapkan untuk menjaga kesehatan di masa pubertasmu.
- Mengonsumsi Makanan dan Minuman dengan Kandungan Gizi Seimbang
Tips pertama untuk menjaga kesehatan di masa pubertas adalah dengan mengonsumsi ragam makanan dan minuman yang mengandung gizi seimbang.
Makanan dan minuman yang mengandung gizi seimbang di sini antara lain:
- Makanan yang mengandung karbohidrat.
- Makanan dan minuman yang mengandung protein nabati dan protein hewani.
- Makanan yang mengandung lemak, namun harus dikonsumsi dengan ketat dalam jumlah terbatas.
- Buah-buahan dan sayur-sayuran.
Bagaimana jika setelah makan, lapar masih terasa? Apabila berada dalam kondisi ini, kamu bisa mencoba mengonsumsi camilan sehat, seperti yoghurt.
- Berolahraga dan Memiliki Jadwal Olahraga yang Teratur
Kiat kedua untuk menjaga kesehatan di masa pubertas yang dapat kamu lakukan adalah berolahraga dan mempunyai jadwal olahraga yang rutin dan teratur.
Memiliki jadwal olahraga dan berolahraga yang teratur pada masa pubertas banyak sekali manfaatnya, termasuk memperkuat tulang dan otot.
Di sela kesibukanmu, luangkanlah waktu setidaknya 30 menit hingga 1 jam setiap hari untuk berolahraga. Olahraga ringan seperti berjalan kaki, push-up, sit-up, atau berlari kecil di sekitar lingkungan tempat tinggal pun tidak masalah.
- Memiliki Tidur yang Cukup dan Berkualitas
Masa remaja atau pubertas merupakan masa-masa dimana seorang manusia memiliki banyak aktivitas dan cenderung aktif. Oleh karena itu, penting bagi seorang remaja memiliki tidur yang baik.
Tidur dengan waktu yang cukup selama kurang lebih 8 jam hingga 9 jam setiap harinya akan membuat tubuh bekerja lebih baik memperbaiki sel-sel rusak yang telah digunakan untuk beraktivitas. Dengan tidur yang cukup, pertumbuhan tubuhmu akan jauh lebih optimal.
Pada masa ini, sekalipun kamu memiliki aktivitas segudang, usahakan untuk tidak begadang. Atur waktu tidur dan bangunmu setiap harinya, agar kamu juga menjadi terbiasa untuk disiplin dengan waktu.
- Menjaga dan Memperhatikan Kebersihan Tubuh dengan Lebih Teliti di Masa Pubertas
Masa pubertas erat kaitannya dengan remaja yang aktif serta perubahan hormon di dalam diri, yang mana memiliki kaitan juga dengan kebersihan.
Oleh karena itu, para remaja dianjurkan untuk memperhatikan dan menjaga kebersihan tubuh agar terbebas dari bebagai macam infeksi jamur, kuman, dan virus, serta gangguan seperti jerawat.
Cara-cara menjaga dan memperhatikan kesehatan tubuh di masa pubertas dengan teliti dapat dilakukan dengan cara:
- Mandi setiap hari secara teratur. Apabila memungkinkan, mandilah 2 kali dalam sehari.
- Membersihkan gigi dengan cara disikat sebanyak 2 hingga maksimal 3 kali sehari.
- Mencuci rambut atau keramas secara rutin.
- Rajin mencuci tangan dan wajah.
- Rajin bercukur untuk remaja laki-laki.
- Mulai menggunakan produk-produk perawatan tubuh, seperti deodoran, sabun khusus untuk wajah, dan obat jerawat apabila memiliki masalah dengan jerawat.
- Secara Teratur Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi
Ketika seorang remaja memasuki masa pubertas, organ-organ reproduksi telah mulai bekerja. Ketika sisi seksualitas seorang remaja mulai terlihat, perubahan-perubahan fisik pada area genital pun juga mulai ikut terlihat.
Oleh karena itu, para remaja sangat disarankan untuk selalu menjaga kesehatan reproduksi melalui berbagai cara, di antaranya:
- Mengganti pakaian dalam secara rutin sebanyak 2 kali dalam sehari, atau sesuai dengan kebutuhan.
- Pilihlah pakaian dalam dengan bahan yang baik untuk menyerap keringat.
- Ketika kamu telah selesai mandi atau buang air, kamu harus memastikan untuk membersihkan area genitalmu dengan menggunakan handuk atau kain lap yang bersih, tidak berbau, dan tidak lembap.
- Untuk remaja perempuan, bersihkanlah area genitalmu dari arah depan ke belakang. Membersihkan area genital dari area belakang ke depan akan membawa bakteri dari anus dan bersarang di area vagina atau organ reproduksi lain.
- Karena remaja perempuan mulai mendapatkan haid atau menstruasi setiap bulannya, gunakanlah produk untuk menstruasi, seperti pembalut.
- Menjaga Kesehatan Mental Selama Masa Pubertas
Menjaga kesehatan mental ketika kamu sebagai seorang remaja memasuki masa pubertas juga tidak kalah pentingnya dengan menjaga kebersihan tubuh dan organ reproduksi.
Masa remaja adalah masa-masa dimana seorang remaja mulai dihadapkan pada berbagai tantangan hidup, yang mungkin dalam prosesnya, membuatmu sebagai seorang remaja merasa hilang atau tersesat.
Menjaga kesehatan mental selama masa pubertas dapat dilakukan dengan cara-cara antara lain sebagai berikut:
- Tanamkan dalam pikiranmu bahwa kamu sebagai seorang remaja itu unik dan berarti.
- Mulailah belajar untuk mengendalikan stres. Stres memang tidak bisa dihindari, tetapi kamu dapat mengendalikannya.
- Hindari terlibat dalam hal-hal negatif yang memiliki potensi buruk bagi kesehatan mentalmu.
- Temukan orang-orang yang bisa kamu percayai, yang tidak menghakimi, dan bagikan keluh kesahmu dengan mereka.
- Belajarlah untuk mengetahui berbagai macam gangguan atau penyakit yang ada hubungannya dengan mental, seperti gangguan kecemasan.
- Perhatikan suasana hati dan perubahan-perubahan emosional yang terjadi pada dirimu.
- Janganlah ragu meminta bantuan orang-orang yang kamu percayai apabila mentalmu sedang dalam kondisi yang kurang atau tidak baik.
Itulah beberapa cara yang dapat teman-teman lakukan untuk menjaga kesehatan tubuh, organ reproduksi, dan mental ketika teman-teman memasuki masa pubertas.