laki-laki | male, man [male]. |
laki-laki | |||
|
Sinonim
|
Antonim
|
laki-laki bersifat perempuan | pantywaist |
laki-laki pekerja | workman |
laki-laki pemalas | corner man |
laki-laki telah berkeluarga | family man |
laki-laki yang | a man who |
Contohmasalah yang berkaitan dengan siswa laki-laki that we have a problem with boys,
Kultur siswa laki-laki tidak berfungsi di sekolah. Their culture isn't working in schools,
Pertama-tama, saya akan menunjukkan bahwa, ini adalah anak laki-laki First, I want to start by saying, this is a boy,
dalam pemahaman anda tentang siswa laki-laki dan perempuan. what you think of as a boy and a girl.
Ini adalah jenis anak laki-laki dan perempuan yang berbeda. This is a different kind of boy and a different kind of girl.
Intinya adalah tidak semua anak laki-laki So the point here is that not all boys
tentang anak laki-laki dan anak perempuan. of what we think of as boys and girls,
Tapi, faktanya, kebanyakan anak laki-laki cenderung memiliki perilaku tertentu, But, in fact, most boys tend to be a certain way,
Intinya adalah, bagi anak laki-laki, And the point is that, for boys,
terdapat 250 anak laki-laki yang di-skors dari sekolah. there are 250 boys that are suspended from school.
ada 335 anak laki-laki yang dikeluarkan dari sekolah. there are 335 boys who are expelled from school.
ada 217 anak laki-laki dengan kebutuhan yang sama. there are 217 boys.
ada 276 anak laki-laki. there are 276 boys.
terdapat 324 anak laki-laki didiagnosa dengan kelainan yang sama. we have 324 boys.
Jika anda anak laki-laki, And if you are a boy,
pada anak laki-laki berusia antara 3 hingga 13 tahun. of our boys between ages three and 13.
bagaimana hal tersebut juga bisa berlaku bagi anak laki-laki how we can make that happen for boys too
pusat-pusat studi kaum laki-laki of men centers and men studies
"Hm. Yah, anak laki-laki hanya suka bermain video games, "Ugh. Yeah, well, they're playing video games,
Mari kita bahas tentang kenapa siswa laki-laki kurang antusias belajar So let's talk about why they got turned off
kenapa siswa laki-laki sulit untuk menyatu that boys are out of sync
Apa sih yang kita khawatirkan akan dilakukan anak laki-laki dengan mainan seperti itu? What is it that we're afraid that this young man is going to do with this gun?
Anak laki-laki merasakan adanya fakta bahwa But here he stands as testament
Cara lain dimana "nol toleransi" terlalu berpengaruh dalam dalam hal tulisan siswa laki-laki. Another way that zero tolerance lives itself out is in the writing of boys.
Sepulang sekolah, di rumahnya, anak laki-laki biasa berkata, Boy comes home from school, and he says,
Jawabannya tentu saja tidak, dia hanyalah anak laki-laki. And the answer is no, he's just a boy.
Dia anak laki-laki. He's just a little boy.
Alasan kedua anak laki-laki sulit untuk menyatu dengan kultur sekolah adalah: The next reason that boys' cultures are out of sync with school cultures:
Sedikitnya jumlah guru laki-laki. there are fewer male teachers.
anak laki-laki di Sekolah Dasar that our young men get in elementary classrooms
Tapi contoh dan figur bagi anak laki-laki But male role models for boys
anak laki-laki menghabiskan waktunya di sekolah. they're spending in a classroom,
jarang terdapat guru laki-laki. are not places where men exist.
Hingga, anak laki-laki bisa saja beranggapan sepertinya sekolah ini bukan untuk anak laki-laki. And so they say, I guess this really isn't a place for boys.
Laki-laki tak memiliki tempat disini, hal itu sangat jelas. Men don't belong here, that's pretty obvious.
kurangnya kehadiran guru laki-laki dalam kultur sekolah -- the lack of male presence in the culture --
"Apa yang akan kita lakukan kepada kedua anak (laki-laki) ini?" "What are we going to do with these boys?"
Apakah ada guru laki-laki disitu? Are there men around that table?
Apakah disitu ada ibu guru yang mempunyai anak laki-laki? Are there moms who've raised boys around that table?
Alasan ketiga kenapa anak laki-laki sulit menyatu dengan kultur sekolah saat ini adalah: Third reason that boys are out of sync with school today:
terdapat empat atau lima banding satu antara siswa laki-laki dan siswa perempuan they've got about four or five boys for every girl that's in their program,
pesan yang diterima oleh anak laki-laki adalah is because the message that boys are getting
semua anak laki-laki mampu mencapai kurikulum -- to get all these boys through this curriculum --
Secara tidak langsung, itulah yang guru katakan ke siswa laki-laki. Indirectly, that's what she tells them.
dan sangat tidak baik, khususnya pada anak laki-laki. and it's particularly bad for boys.
Kita harus mampu masuk ke kultur anak laki-laki. We need to put ourselves into boy culture.
penerimaan anak laki-laki di Sekolah Dasar. of acceptance in boys in elementary schools.
dimana anak laki-laki sangat menyukainya. that the boys are really interested in.
Kita harus menyadarkan orang bahwa kita butuh lebih banyak guru laki-laki. We need to make sure that people see that we need more men in the classroom.
mencoba menempatkan kembali anak laki-laki trying to bring boys back into a space
|